Pantangan Untuk Gejala Maag Agar Tidak Kumat

Maag termasuk hal yang paling umum terjadi dan dapat menyerang kapan saja. Walaupun dapat disembuhkan dengan obat – obatan di apotek, gejala tersebut tentu kadang dapat mengganggu aktivitas. Maag bukanlah merupakan penyakit, melainkan sejumlah gejala yang meliputi mulas, kembung dan juga perut mual. Untuk kunci utama dalam mencegah kambuhnya maag yakni hindarilah sejumlah pantangannya.

Berikut merupakan beberapa pantangan maag yang perlu dihindari oleh mereka yang mengalami sakit maag, diantaranya

• Merokok

Merokok termasuk salah satu pantangan untuk mereka yang mengalami sakit maag. Hal tersebut karena asap rokok memiliki kandungan berbagai zat peradangan yang dapat memicu iritasi pada lambung. Alhasil, gejala maag pun akan muncul.Heartburn merupakan rasa panas atau nyeri dibagian dada sampai tenggorokan yang mana termasuk gejala maag yang umumnya terjadi.

Walaupun tidak merokok, gejala tersebut juga akan muncul saat berada disekitar perokok. Hal ini karena ikut terhirup asap dari hasil pembakaran rokok.Selain dengan berhenti merokok, anda juga diperlukan untuk menghindari asap rokok yang berada di sekitar.

Dilansir melalui National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, mengungkapkan bahwa rokok bisa memperburuk kesehatan pada sistem pencernaan dengan sejumlah cara, antara lain

> Menurunkan produksi natrium bikarbonat pada pankreas, yakni zat yang bertugas dalam menetralkan asam lambung
> Menahan aliran darah untuk memperlambat proses penyembuhan terhadap lapisan lambung yang mengalami luka
> Menghilangkan lendir yang bertugas dalam melindungi lapisan lambung dari asam

• Makanan Tinggi Lemak

Konsumsi berupa daging lemak atau makanan yang diproses melalui cara digoreng, juga dapat berakibat terhadap munculnya gejala maag. Oleh sebab itu, jenis makanan ini menjadi salah satu pantangan yang wajib bagi mereka yang memiliki riwayat maag ataupun penyakit lainnya yang menyerang pada saluran pencernaan. Hal tersebut karena sejumlah makanan berlemak membutuhkan lebih banyak waktu untuk mencernanya sehingga produksi asam lambung pun menjadi lebih banyak. Untuk asam lambung yang berlebihan akan menimbulkan gejala maag serta mengiritasi lambung.

• Makanan Pedas

Menurut University of Chicago Medical Center, mengungkapkan bahwa sejumlah makanan pedas memang dapat meningkatkan cita rasa yang cukup menggugah selera. Namun sangat disayangkan, kebanyakan dari mereka yang menikmati makanan ini sering sekali merasakan perut mules.

Untuk cabai tersebut mengandung capsaicin, yakni sebuah komponen kimia yang dapat memicu munculnya sejumlah masalah pada pencernaan sehingga inilah sebabnya mengapa makanan pedas menjadi salah satu pantangan bagi mereka yang memiliki maag.