News

Penyakit Akibat Konsumsi Daging Ayam Mentah

Daging ayam termasuk salah satu menu favorit yang disukai oleh masyarakat indonesia. Kebanyakan dari mereka mungkin bisa mengonsumsi lebih dari tiga kali dalam seminggu. Untuk daging ayam sendiri memang terbilang sehat, akan tetapi juga perlu berhati – hati. Hal tersebut karena daging ayam yang dikonsumsi dalam keadaan mentah dapat terkontaminasi terhadap sejumlah jenis virus maupun bakteri.

Virus, parasit ataupun bakteri pada tubuh ayam akan tetap hidup meski ayam tersebut telah mati. Ini karena organisme tersebut masih menempel di bagian inangnya. Dilain sisi, memasak ayam dalam keadaan suhu 75 derajat celcius sudah bisa membunuh organisme penyebab munculnya penyakit.

Berikut merupakan beberapa risiko penyebab munculnya sejumlah penyakit ketika daging ayam tidak dimasak dengan matang, antara lain

• Flu Burung

H5N1 termasuk virus penyebab munculnya flu burung yang sempat mewabah di Indonesia. Virus tersebut hidup di dalam tubuh ayam maupun unggas lainnya yang mana dapat ditularkan pada manusia. Terlebih ketika dikonsumsi dalam keadaan belum matang serta telah terjangkit flu burung. Sulit bernapas, demam, batuk, hidung berair, diare serta nyeri merupakan gejala dari penyakit flu burung. Sama seperti jenis infeksi lainnya, virus tersebut nantinya juga bisa mengakibatkan kematian saat tidak segera ditangani.

• Sindrom Guillain-Barre

Jenis penyakit ini dapat membuat otot menjadi lemah hingga mengalami kelumpuhan. Infeksi bakteri campylobacter merupakan penyebabnya yang mungkin masih hidup di dalam tubuh ayam. Saat tidak segera ditangani, maka kelumpuhan tersebut dapat menyebar ke seluruh organ tubuh. Bahkan saat bernapas saja mereka harus menggunakan alat bantu.Ketika mengalami gejala seperti nyeri otot, detak jantung tidak beraturan, sulit menelan, gatal di bagian tangan maupun kaki serta darah rendah , segeralah melakukan konsultasi ke dokter agar dapat segera diobati.

• Tipes

Penyakit tipes atau dapat disebut juga dengan demam tifoid bisa diakibatkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Jenis bakteri ini akan hidup serta berkembang biak pada tubuh ayam ternak. Namun perlu diingat tidak semua ayam ternak terkena bakteri Salmonella typhi. Umumnya penularan tersebut terjadi saat seseorang ataupun pedagang ayam yang telah terkontaminasi oleh bakteri tersebut. Nyeri otot, mual, kehilangan nafsu makan, demam tinggi, sakit perut serta lemas merupakan gejala dari penyakit tipes.